Karma itu berlaku, satu persatu negara yang pernah menjajah Indonesia berjatuhan di Euro 2020. Yang terbaru adalah Perancis gara-gara pemain sekelas Mbappe gagal eksekusi penalti.
Kalian tau nggak bahwa negara tersebut adalah salah satu penjajah selain Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris dan Jepang. Bahkan Amerika pun pernah ke sini meski pada akhirnya Angkatan Laut Amerika bentrok dengan Kerajaan Aceh pada tahun 1800-an gara-gara diprovokasi Belanda yang hasud iri dengki melihat Aceh mesra dengan bangsa Eropa selain Belanda.
Kembali ke Perancis tadi. Kala kerajaan Belanda sebagai "negara boneka" bentukan Pemerintahan Perancis. Maka koloni-koloni jajahan Belanda pun otomatis juga dalam kendali Perancis.
Antek Perancis di Hindia-Belanda kala itu ialah Herman Willem Daendels, seorang jenderal yang dikirim Lodewijk Bonaparte (Raja Belanda saat itu yang juga adik dari Kaisar Napoleon Bonaparte) untuk menjabat sebagai gubernur jenderal Hindia-Belanda yang dikenal sebagai Bapak Pembangunan jalan bersejarah terkejam di Nusantara lewat proyek "Jalan Raya Pos" (jalan raya Anyer-Panarukan) sepanjang 1000 km yang berhasil dibangun hanya dalam waktu satu tahun melalui "Kerja Rodi" atau "Kerja Paksa".
Adapun buat bang Mbappe jangan larut dalam kesedihan ya, entah masih banyak klub elit eropa yang minat atau ngga, yang jelas hargamu bakal turun.
